Panduan Penulisan Topik Khusus

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Tujuan

Panduan Penulisan Topik Khusus Program Studi Agribisnis Jenjang Pascasarjana (S2) Universitas Jambi, disusun dengan tujuan untuk memudahkan mahasiswa S2 menulis tugas topik khusus. Buku pedoman ini hanya mengatur cara dan format penulisan Topik Khusus dan hanya berlaku di Program Studi Agribisnis Program Pascasarjana (S2) Universitas Jambi.

Pedoman ini tidak mengatur batasan jumlah halaman topik khusus, namun sangat dianjurkan untuk mengusahakan menulis topik khusus yang efisien dan tidak bertele-tele, fokus pada permasalahan, analisis serta kesimpulan, sehingga menghasilkan sebuah karya ilmiah yang komprehensif dengan jumlah halaman yang tidak (harus/terlalu) tebal.

1.2. Kertas

Materi Topik Khusus dicetak pada kertas HVS berukuran A4 (210 mm x 297 mm) dan berat 80 g/m2 (HVS 80 GSM). Naskah dicetak dengan batas 4 cm dari tepi atas dan kiri kertas, serta 3 cm dari tepi kanan dan tepi bawah kertas.

1.3. Pencetakan dan Penjilidan

Naskah Topik Khusus dibuat dengan bantuan komputer menggunakan pencetak (printer) dengan tinta berwarna hitam (bukan dot matrix) dan dengan huruf jenis Arial, dengan ukuran Font 11. Khusus untuk pencetakan gambar-gambar berwarna, pada naskah asli dapat dicetak berwarna.[list icon=”fa-bell”]

  • Naskah dicetak pada satu muka halaman (tidak bolak-balik).
  • Baris-baris kalimat naskah topik khusus berjarak dua spasi.
  • Penyimpangan dari jarak dua spasi tersebut (menjadi satu spasi) dilakukan pada judul keterangan dan isi diagram, tabel, gambar, dan daftar pustaka.
  • Huruf pertama alinea baru dimulai tujuh rongga (karakter) dari batas tepi kiri naskah. Jangan memulai alinea baru pada dasar halaman, kecuali apabila cukup tempat untuk sedikitnya dua baris.
  • Huruf pertama sesudah tanda-baca koma (,), titik-koma (;), titik-ganda (:) dicetak dengan menyisihkan suatu rongga (ruangan antara dua huruf) di belakang tanda-baca tersebut. Huruf pertama dari setiap kalimat ditulis dengan huruf capital dan dicetak setelah dua ketuk (karakter) dari tanda baca titik (.) yang menunjukkan akhir dari kalimat sebelumnya.
  • Bab baru diawali pada halaman baru.
  • Bentuk penjilidan adalah jilid langsung.

[/list]

1.4. Pencetakan Topik Khusus

Naskah asli dalam bentuk final yang telah disahkan/ditandatangani oleh pembimbing, dicetak sebanyak 5 (lima) eksemplar dalam kemasan jilid langsung. Khusus untuk Perpustakaan Program Studi Agribisnis Program Pascasarjana dilengkapi dengan sebuah soft copy yang direkam dalam media compact disc (CD).

BAB II BAGIAN-BAGIAN TOPIK KHUSUS

2.1. Pendahuluan

Pada buku pedoman ini naskah topik khusus dibagi menjadi empat bagian, yaitu:[list icon=”fa-bell”]

  • bagian depan;
  • tubuh utama ;
  • daftar pustaka;
  • lampiran

[/list]

2.2. Bagian Depan

Bagian depan terdiri atas:[list icon=”fa-bell”]

  • sampul luar (jilid langsung);
  • halaman pengesahan;
  • halaman kata pengantar;
  • halaman daftar isi;
  • halaman daftar tabel;
  • halaman daftar gambar;
  • halaman daftar lampiran;

[/list]

2.3. Tubuh Utama Topik Khusus

Tubuh utama topik khusus minimal terdiri atas:

2.3.1 PENDAHULUAN

Bab ini merupakan penjelasan secara umum, ringkas, dan padat yang menggambarkan dengan tepat isi Topik Khusus yang meliputi:

2.3.1.1. Latar Belakang

Mengemukakan dan meletakkan Topik Khusus dalam peta keilmuan yang menjadi perhatian penulis. Karena itu, dalam latar belakang ini diuraikan: [list icon=”fa-bell”]

  • Pernyataan tentang gejala/fenomena yang akan dipelajari dalam Topik Khusus. Fenomena boleh diangkat dari masalah teoretis atau diangkat dari masalah praktis.
  • Argumentasi tentang pemilihan topik kajian (menunjukkan permasalahan sebagai perbedaan antara konsep atau teori yang ada).
  • Situasi yang melatarbelakangi masalah (yang dipermasaIah-kan

[/list]

2.3.1.2. Tujuan

Sub Bab ini menegaskan tujuan penulisan yang terkait dengan pengembangan keilmuan atau manfaat praktis dari masalah yang akan diteliti.

2.3.1.3. Kegunaan

Uraikan kegunaan tulisan, baik untuk pengembangan ilmu pengetahuan maupun untuk memecahkan masalah praktis di lapangan.

2.3.1.4. Metode

Sesuai dengan hakekat penugasan penulisan Topik Khusus kepada mahasiswa, bahwa materi Topik Khusus adalah mendiskusikan permasalahan tertentu yang menarik minat mahasiswa yang selanjutnya diharapkan dapat menjadi dasar kerangka teori dalam penelitian tesis mahasiswa yang bersangkutan. Oleh karenanya, metode penulisan Topik Khusus adalah studi pustaka mengenai topik yang dikaji.

1.4. Sistematika penulisan

Sistimatika Penulisan Topik Khusus pada Program Studi Agribisnis Program Pascasarjana (S2) Universitas Jambi adalah sebagai berikut:

  • PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

1.2. Tujuan

1.3. Kegunaan

1.3. Metode

1.4. Sistematika Penulisan

  • BAB SELANJUTNYA

Bab selanjutnya merupakan jabaran/uraian sesuai dengan tujuan yang telah ditentukan pada BAB I. Jika tujuan penulisan Topik Khusus ada dua, maka BAB SELANJUTNYA berupa BAB-BAB yang menguraikan dua tujuan dimaksud.

  • KESIMPULAN

Daftar Pustaka

Lampiran

UnduhPanduan penulisan serta SOP penulisan topik khusus